🇮🇩 Blog IOHK: Cardano Melangkah Maju dengan Peningkatan Valentine dan Node yang Lebih Cepat

Bahasa Indonesia Berita
, , , ,
1

Versi dokumen orisinil: Cardano advances with Valentine upgrade and zippier nodes
Dipublikasikan pada tanggal 02 Mei 2023
Ditulis oleh Anthony Quinn
Terjemahan ke dalam :indonesia: Bahasa Indonesia oleh @andreassosilo
(Translated to Indonesian language by @andreassosilo)

Cardano Melangkah Maju dengan Peningkatan Valentine dan Node yang Lebih Cepat

Perubahan terbaru meningkatkan kompatibilitas dengan blockchain lain dan menambahkan P2P dinamis ke node untuk meningkatkan efisiensi seluruh jaringan

02 Mei 2023 | Anthony Quinn | bacaan 6 menit

Cardano advances with Valentine upgrade and zippier nodes

Cardano secara bertahap dan aman menjadi blockchain yang mampu menyelenggarakan sistem keuangan terdesentralisasi baru. Pembaruan terbesar dalam beberapa tahun terakhir – yang diimplementasikan menggunakan ‘hard fork’ – telah menambahkan delegasi staking, native asset dan NFT, serta platform kontrak pintar Plutus dan Marlowe.

Pada pandangan pertama, perbaikan yang dilakukan tahun ini lebih halus, tetapi mereka mempengaruhi semua area inti – interoperabilitas, skalabilitas, dan keberlanjutan – yang menentukan Cardano sebagai blockchain generasi ketiga. Selain itu, mereka membantu para software developer yang menggunakan kontrak pintar Plutus.

Lebih banyak kurva memperbaiki koneksi blockchain

Pertama-tama, pembaruan bulan Februari, Valentine, membantu para developer membuat software yang menggunakan kontrak pintar, dan memperluas kompatibilitas Cardano dengan blockchain lain. Nama pembaruan ini diambil dari tanggal rilis yang dijadwalkan bertepatan dengan Hari Santo Valentinus – untuk cinta pada DApps!

Sebelum tanggal ditetapkan dan nama tersebut diterapkan, pembaruan ini disebut SECP. Ini adalah singkatan dari Standards for Efficient Cryptography Protocol, dinamai berdasarkan Standards for Efficient Cryptography Group. Konsorsium ini mulai menetapkan standar komersial untuk kriptografi pada tahun 1998. Kelompok ini mengembangkan teknik-tekniknya berdasarkan kurva eliptik karena meretas kode-kode yang melibatkan kurva-kurva ini sangat sulit, namun kode-kode kunci lebih pendek dibandingkan dengan metode lain.

Pembaruan Valentine menambahkan dukungan untuk kurva yang disebut SECP256k1. Bitcoin, Ethereum, dan Binance Coin menggunakan kurva ini untuk kriptografi kunci publik mereka, sehingga perubahan ini meningkatkan kompatibilitas antara Cardano dan blockchain-blockchain terkemuka lainnya ini. Khususnya, individu dan perusahaan yang membuat aplikasi terdesentralisasi (DApps) di Cardano akan dapat menggunakan dua jenis tanda tangan lainnya, yaitu algoritma Tanda Tangan Digital Kurva Eliptik (ECDSA) dan Schnorr, untuk memverifikasi data. Hal ini ditambahkan dengan algoritma tanda tangan asli Cardano, yaitu algoritma Tanda Tangan Digital Kurva Edwards (EdDSA).

Penambahan tanda tangan ini pada Cardano menghemat uang dan waktu bagi para developer, dan menghilangkan potensi kesalahan yang dapat mengurangi keamanan saat menulis kontrak pintar di Plutus. Saat ini, sudah lebih dari 7.800 skrip Plutus yang berjalan di Cardano.

Tujuan untuk meningkatkan interoperabilitas – kemampuan blockchain untuk bekerja sama – adalah salah satu dari tiga konsep inti yang mendorong pembuatan Cardano. Kompatibilitas blockchain sangat penting untuk penerimaan teknologi terdesentralisasi dalam skala global, dan Cardano membantu mewujudkannya dengan transfer lintas rantai, berbagai jenis token, dan kontrak pintar yang umum.

Perubahan tanda tangan Valentine berarti bahwa transaksi yang dihasilkan di sisi rantai – seperti EVM yang kompatibel dengan Ethereum – atau blockchain lain dapat dengan mudah diverifikasi terhadap Cardano.

Menuju Pertumbuhan

Konsep inti lainnya yang mengalami kemajuan baru-baru ini adalah skalabilitas. Di sini, teknologi Hydra, yang berada di atas Cardano sebagai protokol layer 2, memiliki peranan penting. Teknologi Hydra memberi developer potensi untuk membuat mini-blockchain mereka sendiri – yang disebut “heads” – untuk fungsi-fungsi yang dapat ditangani di luar blockchain utama. Hydra Heads mempercepat waktu pemrosesan aplikasi dan juga membebaskan blockchain inti dari tugas tersebut. Teknologi ini juga mengurangi biaya transaksi. Input Output Global (IOG) dan MLabs sedang bekerja pada lelang menggunakan Hydra untuk menunjukkan kekuatan teknologi ini. Proyek lain, kali ini dengan Obsidian Systems, memperkenalkan pembayaran menggunakan Hydra.

P2P Dinamis Memperbaiki Seluruh Jaringan

Konsep ketiga adalah keberlanjutan. Untuk sebuah blockchain dapat terus berfungsi dalam jangka panjang, harus terdesentralisasi, sehingga tidak ada satu pihak atau kelompok kecil yang mengendalikan. Komunikasi peer-to-peer (P2P) memastikan konektivitas jaringan tetap terdesentralisasi dengan memungkinkan relay node – ribuan komputer yang dioperasikan terus menerus oleh operator stake pool Cardano – berinteraksi langsung satu sama lain.

Para operator pool disarankan untuk menjalankan satu node yang dikonfigurasi untuk menghasilkan blok, dan setidaknya dua relay node. Hingga baru-baru ini, relay node harus diatur secara manual untuk terhubung dengan relay node lainnya.

Kemajuan ini berasal dari rilis perangkat lunak node Cardano dengan kemampuan komunikasi lebih otomatis (versi 1.35.6 dan 1.35.7). Dengan Dynamic P2P, operator pool tidak perlu mengatur secara manual tautan ke node lain; hal ini dilakukan secara otomatis. Ini berarti bahwa ketika bagian-bagian jaringan mengalami kegagalan, perlambatan, atau diserang oleh peretas, setiap node dapat menemukan peer baru sendiri di seluruh internet. Operator tidak perlu campur tangan.

Pembaruan ini mengotomatisasi cara setiap node memilih node lain yang akan ‘berbicara’ ketika memvalidasi transaksi atau melakukan tugas-tugas banyak yang diperlukan untuk menjaga kinerja Cardano. Dynamic P2P meningkatkan keamanan karena membuat jaringan lebih tahan terhadap serangan denial-of-service (DoS). Jika sebuah node mati atau kualitas koneksi memburuk, jaringan secara otomatis menyesuaikan untuk terhubung ke node yang berjalan dengan baik.

Pada akhirnya, efisiensi seluruh jaringan meningkat karena waktu difusi blok diminimalkan. Node yang berjalan dalam mode P2P membuat pilihan yang lebih cerdas tentang relay node lain mana yang akan dijaga tautannya, berdasarkan pengukuran kualitas. Pilihan lokal ini oleh setiap node menghasilkan optimasi terus menerus di seluruh jaringan yang meminimalkan waktu pengiriman blok dan transaksi melintasi jaringan.

Satu Bagian dalam Tata Letak DeFi

Bekerja dengan blockchain lain, menulis smart contract di Plutus, menangani lebih banyak tugas, dan jaringan Cardano yang lebih tahan terhadap gangguan adalah tahap-tahap dalam mengembangkan sistem keuangan yang dapat digunakan oleh siapa saja, di mana saja. Satu bagian lagi dari teka-teki keuangan terdesentralisasi (DeFi) ditambahkan saat Djed, sebuah stablecoin di Cardano mulai diluncurkan pada akhir Januari. Dalam waktu satu hari, Djed menarik 27 juta ADA dalam dukungan dan tersedia di pertukaran seperti MinSwap, MuesliSwap, dan Wingriders.

Enam ADA mendukung setiap Djed untuk membantu menjaga stabilitas harga koin tersebut. Dukungan ini akan membuka peluang DeFi untuk ekosistem Cardano, serta Djed yang digunakan untuk penyelesaian pembayaran dan pembiayaan biaya.

Investasi dalam bidang pelatihan

Selain kemajuan teknologi, IOG telah memperluas kursus pelatihan mereka. Hal ini seharusnya bermanfaat bagi para programmer dan orang-orang yang bekerja di bidang keuangan yang tidak memiliki pengalaman pemrograman. Akademi IOG menyediakan kursus, panduan teknis, dan sesi Q&A yang mencakup Marlowe dan Plutus, platform kontrak pintar untuk Cardano. Titik awalnya adalah kursus di GitHub yang memberikan dasar-dasar bahasa Haskell untuk Marlowe dan Plutus.

Selama lima tahun terakhir, lebih dari 500 orang di IOG telah bekerja keras di Cardano. Angka ini sekarang diperbanyak oleh banyaknya developer di luar perusahaan. Mereka telah meluncurkan 119 proyek sejauh ini, dengan ribuan lagi dalam pipelinenya. Dengan setiap upgrade ke Cardano, IOG bertujuan untuk membuat hidup mereka lebih mudah dan jalan menuju keuangan terdesentralisasi untuk dunia menjadi lebih mudah.

Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai saran profesional, termasuk namun tidak terbatas pada saran keuangan, investasi, hukum, atau pajak. Input Output Global tidak bertanggung jawab atas penggunaan atau ketergantungan Anda terhadap informasi dalam artikel ini.

Lihat Lebih Lanjut