Versi dokumen orisinil Cardano’s Extended UTXO accounting model – built to support multi-assets and smart contracts.
Dipublikasikan pada tanggal 11 Maret 2021
Ditulis oleh Fernando Sanchez
Terjemahan ke dalam Bahasa Indonesia oleh @andreassosilo
(Translated to Indonesian language by @andreassosilo)
Model akuntansi UTXO yang diperpanjang dari Cardano - dibuat untuk mendukung multi-aset dan kontrak pintar
Cardano menggunakan model akuntansi Extended UTXO yang inovatif untuk mendukung multi-aset dan kontrak pintar. Di bagian pertama dari blog dua bagian, kami melihat sistem akuntansi blockchain yang berbeda dan mengapa EUTXO penting
Jaringan blockchain adalah struktur data yang kompleks. Transaksi terus-menerus melintasi rantai, menciptakan jejak digital yang membutuhkan pelacakan dan manajemen yang cermat untuk menjaga integritas dan keandalan buku besar yang mendasarinya.
Dua buku besar akuntansi utama ada di ruang blockchain: blockchain berbasis UTXO (Bitcoin, misalnya), dan rantai Akun / Saldo (Ethereum, dan lainnya).
Masing-masing kelas berat crypto ini berbeda dalam banyak hal mendasar, tetapi artikel ini berfokus pada model akuntansi mereka. Bitcoin menggunakan model Unspent Transaction Output (UTXO), sedangkan Ethereum menyebarkan Akun / Saldo.
Cardano berusaha menggabungkan model UTXO Bitcoin dengan kemampuan Ethereum untuk menangani kontrak pintar menjadi model akuntansi Extended UTXO (EUTXO). Adopsi EUTXO memfasilitasi penerapan kontrak pintar ke dalam rantai Cardano.
Apa itu model akuntansi blockchain?
Setiap perusahaan, firma, atau entitas komersial membutuhkan neraca untuk menyimpan catatan laba, rugi, arus kas, dan parameter lainnya secara akurat. Dengan mempertahankan penghitungan yang cermat atas semua data ini, perusahaan dapat, sekilas, memvisualisasikan status keuangan mereka pada titik waktu tertentu. Buku besar akuntansi perusahaan menawarkan keuntungan lain: Kemampuan untuk melacak asal dan kepemilikan dana.
Jaringan Blockchain juga memerlukan model akuntansi untuk menentukan siapa yang memiliki koin apa (dan berapa banyak), melacak ke mana koin itu pergi, mana yang digunakan, dan mana yang tetap tersedia untuk dibelanjakan.
Model UTXO vs Model Akun / Saldo: Tinjauan singkat
Beberapa dekade yang lalu, akuntan menggunakan buku besar fisik dengan entri tulisan tangan untuk menyimpan catatan tentang pergerakan dana. Saat ini, perusahaan menggunakan versi elektronik untuk hal yang sama. Blockchain menggunakan transaksi sebagai catatan (seperti entri pada buku besar) untuk melacak asal dan kepemilikan. Transaksi ini mengandung banyak informasi (dari mana koin itu berasal, kemana perginya, dan perubahan apa pun yang tersisa dari transaksi ini).
Berikut adalah ikhtisar singkat model UTXO dan Akun / Saldo:
UTXO
Dalam model UTXO, pergerakan aset dicatat dalam bentuk grafik asiklik terarah di mana node adalah transaksi dan edge adalah hasil transaksi, di mana setiap transaksi tambahan menggunakan sebagian UTXO dan menambahkan yang baru. Dompet pengguna melacak daftar keluaran yang tidak terpakai yang terkait dengan semua alamat yang dimiliki oleh pengguna, dan menghitung saldo pengguna.
UTXO, dalam banyak hal, mirip dengan uang tunai. Sebuah analogi yang bagus adalah ini: Bayangkan Anda memiliki $50 di dompet Anda. Jumlah ini dapat dibuat dengan beberapa kombinasi: dua lembar $20 dan satu $10, empat lembar $10 dan dua $5, dan banyak lagi lainnya. Tetapi terlepas dari permutasi, jumlahnya ($50) tetap sama. UTXO bekerja dengan cara yang sama. Apa pun saldo yang Anda miliki di dompet blockchain Anda (katakanlah, 150 koin) dapat dibuat dengan banyak kombinasi UTXO yang berbeda, berdasarkan transaksi sebelumnya, tetapi jumlah saldonya tetap sama. Dengan kata lain, saldo yang disimpan di alamat dompet tertentu adalah jumlah dari semua UTXO yang tidak terpakai dari transaksi sebelumnya.
Konsep ‘perubahan’ dalam model UTXO
Sama seperti transaksi tunai di toko mana pun, UTXO memperkenalkan ‘kembalian’. Saat Anda mengeluarkan, katakanlah selembar $50 dari dompet, Anda tidak dapat merobek selembar uang itu menjadi potongan-potongan kecil untuk membayar sesuatu yang berharga $15, misalnya. Anda harus menyerahkan seluruh uang $50 dan menerima kembalian Anda dari kasir. UTXO bekerja dengan cara yang sama. Anda tidak dapat ‘membagi’ UTXO menjadi bit-bit yang lebih kecil. UTXO digunakan seluruhnya, dan kembalian diberikan kembali ke alamat dompet Anda dalam bentuk UTXO yang lebih kecil.
Keunggulan model UTXO
Dengan memeriksa dan melacak ukuran, usia, dan jumlah UTXO yang ditransfer, seseorang dapat mengekstrak metrik yang akurat tentang penggunaan blockchain dan aktivitas keuangan rantai tersebut.
Model UTXO menawarkan keuntungan lain. Skalabilitas dan privasi yang lebih baik, misalnya. Selain itu, logika transaksi disederhanakan, karena setiap UTXO hanya dapat digunakan satu kali dan secara keseluruhan, yang membuat verifikasi transaksi menjadi lebih sederhana.
Untuk menjumlahkan UTXO:
- UTXO adalah hasil dari transaksi sebelumnya, yang dapat dibelanjakan di masa mendatang
- Rantai UTXO tidak memiliki akun. Sebaliknya, koin disimpan sebagai daftar UTXO, dan transaksi dibuat dengan menggunakan UTXO yang ada dan memproduksi UTXO baru sebagai gantinya.
- Saldo adalah jumlah UTXO yang dikontrol oleh alamat tertentu
- UTXO menyerupai uang tunai karena mereka menggunakan ‘kembalian’, dan tidak dapat dibagi (UTXO digunakan seluruhnya)
Model Akun / Saldo
Seperti namanya, model blockchain yang menerapkan model akuntansi Akun / Saldo menggunakan akun (yang dapat dikontrol oleh kunci pribadi atau kontrak pintar) untuk menyimpan saldo koin. Dalam model ini, aset direpresentasikan sebagai saldo dalam akun pengguna, dan saldo tersebut disimpan sebagai akun status global, disimpan oleh setiap node, dan diperbarui dengan setiap transaksi.
Dalam banyak hal, Rantai Akun / Saldo (seperti Ethereum) beroperasi dengan cara yang mirip dengan rekening bank tradisional. Saldo dompet meningkat saat koin disimpan, dan berkurang saat koin ditransfer ke tempat lain. Perbedaan penting di sini adalah, tidak seperti UTXO, Anda dapat menggunakan saldo Anda sebagian. Jadi misalnya, jika Anda memiliki 100 ETH di akun Anda, Anda dapat mengirim sebagian dari itu (katakanlah, 30 ETH) ke orang lain. Saldo yang dihasilkan akan tersisa 70 ETH di akun Anda, dan alamat tujuan pengiriman koin akan bertambah 30 ETH. Konsep perubahan tidak berlaku dalam model akuntansi Akun / Saldo seperti pada model UTXO.
Untuk meringkas model Akun / Saldo:
- Model akuntansi ini menyerupai bagaimana bank beroperasi
- Pengguna memiliki akun yang menyimpan saldo koin mereka
- Terdapat kemungkinan untuk menghabiskan sebagian saldo
- Konsep perubahan tidak berlaku
Besok, di bagian kedua dari analisis ini, kita akan membahas bagaimana setiap model menangani transaksi, menjelaskan alasan pengembangan model EUTXO untuk Cardano, dan memberikan penjelasan mendalam tentang apa itu EUTXO dan cara kerjanya.