Versi dokumen orisinil: Cardano reveals its first supply chain solution in association with Scantrust
Dipublikasikan pada tanggal 06 April 2021
Terjemahan ke dalam Bahasa Indonesia oleh @andreassosilo
(Translated to Indonesian language by @andreassosilo)
Cardano mengungkapkan solusi rantai pasokan pertamanya terkait dengan Scantrust
ZÜRICH, 06 APRIL 2021. Yayasan Cardano dengan bangga mengumumkan rilis langsung dari penelusuran rantai pasokan unik dan solusi anti-pemalsuan bersama dengan Scantrust — platform barang dan produk terhubung yang menyediakan digitalisasi untuk perlindungan merek, keterlacakan rantai pasokan, dan konsumen keterlibatan dengan perusahaan Fortune 500 dan usaha kecil hingga menengah (UKM) di lebih dari 168 negara di seluruh dunia.
Solusi Cardano-Scantrust memungkinkan pemilik merek untuk memanfaatkan kemampuan penelusuran dan fungsi data yang ditargetkan dari kode QR fisik Scantrust yang aman; bersama dengan kecepatan dan biaya rendah dari blockchain Cardano untuk keterlacakan rantai pasokan dan kasus penggunaan anti-pemalsuan. Penerapan langsung dari solusi rantai pasokan, pertama kali diungkapkan pada Desember 2020, selesai dan sudah berhasil digunakan dalam implementasi bukti konsep dengan produsen anggur Georgia, Baia’s Wine.
Baia’s Wines adalah kebun anggur milik keluarga yang terletak di wilayah Imereti di Georgia Barat pada ketinggian 213 meter (698 kaki) di atas permukaan laut. Mereka mengekspor ke lebih dari selusin negara. Baia’s Wines mencakup tiga generasi ahli pembuat anggur, dan sekarang di bawah kepemimpinan saudara perempuan Abuladze — salah satunya masuk dalam daftar Forbes ‘30 Under 30’.
Aplikasi Cardano-Scantrust akan menghubungkan metadata pada blockchain Cardano dengan kode QR Scantrust yang unik dan dapat dilacak pada botol anggur Baia yang ditujukan untuk pasar internasional. Hal ini memungkinkan visualisasi data terperinci yang dibangun dari setiap titik kontak dan interaksi di sepanjang perjalanan rantai pasokan Baia’s Wine.
Membawa transparansi ke rantai pasokan
Kamar Dagang Internasional memperkirakan biaya global atas barang palsu dan pembajakan mencapai US$ 4,2 triliun pada tahun 2022. Di banyak negara, konsumen bahkan tidak dapat 100% yakin bahwa produk yang mereka beli benar-benar asli.
Frontier Economics memperkirakan bahwa pada tahun 2022, volume global produk palsu akan mencapai US$ 2,8 triliun — angka yang mengejutkan yang mencakup lebih dari 3% perdagangan global seperti yang dilaporkan oleh Forbes. Di antara mereka yang paling terpengaruh oleh hal ini adalah bisnis artisanal milik keluarga — penting bagi ekonomi lokal di negara berkembang.
Dengan latar belakang ini, sebuah studi terbaru menyimpulkan bahwa 94% konsumen cenderung menjadi lebih setia pada merek yang menawarkan transparansi rantai pasokan, sementara sekitar 73% bersedia membayar lebih untuk produk yang transparan di semua atribut. Penelitian lebih lanjut oleh MIT Sloan menemukan bahwa konsumen bersedia membayar hingga 10% lebih banyak untuk produk yang berasal dari merek yang menawarkan tingkat transparansi yang tinggi tentang asal produk.
Tetapi meskipun jelas bahwa konsumen menuntut lebih banyak informasi tentang produk yang mereka beli, cara merek mengumpulkan dan menyajikan data rantai pasokan kepada konsumen masih belum jelas.
Yayasan Cardano telah berkomitmen untuk mengatasi masalah ini bersama Scantrust, dengan menawarkan solusi berbasis blockchain untuk membantu merek melawan pemalsuan dan meningkatkan transparansi dalam rantai pasokan mereka. Menggunakan proses berpemilik dan dipatenkan yang dikembangkan oleh Scantrust, kode QR yang diamankan akan diintegrasikan ke dalam produk dan ditautkan ke metadata di blockchain Cardano. Kode QR yang diamankan ini menyertakan grafik yang aman untuk memberikan fitur anti-pemalsuan kode QR standar.
Yang pertama untuk Cardano
Bukti konsep ini menandai pertama kalinya metadata transaksional Cardano digunakan untuk tujuan komersial. Ini dimungkinkan oleh pengembangan solusi otentikasi dan verifikasi yang memungkinkan blockchain Cardano digunakan sebagai platform audit publik; untuk merekam data rantai pasokan dengan aman, memvalidasi asal produk, dan memverifikasi perusahaan yang terlibat dalam rantai pasokan.
Frederik Gregaard, CEO dari Cardano Foundation, mengatakan:
“Memberdayakan kepercayaan dan transparansi di semua industri dan perjanjian digital adalah inti dari misi Yayasan Cardano. Saya bangga dengan tim Integrasi kami, yang telah bekerja tanpa lelah dengan Scantrust untuk memberikan solusi pertama dari jenisnya untuk memanfaatkan metadata pada blockchain Cardano. Bersama dengan Scantrust, kami membantu merek untuk terhubung kembali dengan konsumen mereka, meningkatkan transparansi dalam rantai pasokan mereka, dan melawan aktivitas pemalsuan.”
Scantrust membantu memecahkan masalah rantai pasokan internasional yang kompleks, antara lain untuk Unilever, ExxonMobil, Remy Cointreau, DuPont, dan Syngenta. Konektor metadata Cardano yang dikembangkan oleh Cardano Foundation adalah teknologi menjanjikan yang memiliki potensi untuk menguntungkan klien tersebut dalam memangkas biaya, meningkatkan efisiensi operasional dan transparansi dalam industri pelacakan rantai pasokan, dan menyediakan dasar untuk keterlibatan konsumen langsung.
Nathan Anderson, CEO Scantrust, mengatakan:
“Dengan memanfaatkan platform barang terhubung Scantrust dan integrasi yang mulus dengan metadata transaksional Cardano, pemilik merek dapat memberi konsumen akses yang transparan dan mudah ke kisah asal lengkap produk di tangan mereka, dan meningkatkan kepercayaan pada apa yang mereka beli. Manfaat tambahan utama dari perspektif skalabilitas operasional, adalah bahwa konektor metadata Cardano Foundation memungkinkan penggunaan blockchain Cardano yang sangat terdesentralisasi tanpa biaya tinggi — ini membuatnya sangat cocok untuk aplikasi pelacakan rantai pasokan throughput tinggi.”
Untuk blockchain Cardano, konektor metadata Yayasan Cardano menunjukkan bagaimana metadata transaksional dapat diterapkan untuk solusi tingkat perusahaan. Ini juga membuktikan kesiapan dan fungsionalitas dokumentasi Cardano dan blockchain untuk aplikasi industri, membuka jalan bagi perkembangan solusi perusahaan selama 2021.
Tentang Yayasan Cardano: Yayasan Cardano adalah organisasi nirlaba independen dari Swiss yang mengawasi dan mengawasi kemajuan Cardano dan ekosistemnya. Fokus inti dari Yayasan Cardano adalah dalam mengembangkan strategi adopsi Cardano hingga integrasi dan eksekusi, untuk memungkinkan penciptaan nilai jalur cepat untuk pertumbuhan yang inklusif dan adil. Sebagai penjaga protokol dan pemilik merek Cardano, yayasan bekerja untuk mendorong adopsi dan kemitraan, menumbuhkan komunitas blockchain yang lebih luas, membentuk undang-undang, dan standar komersial, dan memastikan akuntabilitas pemangku kepentingan. Temukan lebih banyak lagi: www.cardanofoundation.org
Tentang Scantrust: Scantrust adalah platform barang dan pengemasan yang terhubung untuk perusahaan yang bergantung pada penjualan produk fisik di dunia yang terhubung. Scantrust memiliki solusi untuk melindungi merek, teknologi untuk membangun kesadaran rantai pasokan, dan menawarkan opsi keterlibatan konsumen yang inovatif. Kami membuka potensi pertumbuhan dalam produk yang dijual oleh perusahaan. Pelajari lebih lanjut atau minta demonstrasi di www.scantrust.com